Ngeliat matahari yang jelas, bundar n pucat, apalagi dengan latar langit yang betul-betul beda dan tidak seperti biasanya yang ngejreng... rasanya bikin ngilu. Kenapa ya? Apa mungkin karena ada banyak ruang di benak yang lagi mampet sama berjuta-juta kata yang susah dikeluarin? Atau justru lorong-lorong dalam hati yang sudah mulai sesak sama macam-macam perasaan?
Seringkali kita berhenti di satu titik, ngadat dalam satu-satunya jalan gang sempit, tidak ada kesempatan untuk mundur karena setiap langkah di belakang kita sudah menjadi waktu yang terurai lepas. Mungkin bila kita tak bisa mundur lagi, kita hanya perlu memikirkan cara terbaik untuk maju terus. Yakin bahwa ada cahaya terang menanti di ujung...

A blanket of dust covers Sydney as a woman goes for a morning walk past the Sydney Harbour Bridge at Milsons Point (Photo by: Kate Geraghy).
Untuk sebuah hari, saat mentari memutih
dan senja untuk pertama kali kehilangan semua warnanya
debu selatan memang terlalu kuat mengikat nyawa