Puluhan purnama dan ratusan langit kelam berlalu tanpa sapa
Tak terhitung lagi celah cahaya sejuk fajar
dan kehangatan senja melepaskan rengkuhannya dalam ingatan.
Segalanya berubah, tak pernah lagi sama.
Namun syukurlah,
ada satu yang tinggal tetap,
teguh dan tak berubah.
h a t i m u
dan
H A T I M U
membawa damai dan kerinduan yang utuh.
Sekali ini, ku benar-benar merindumu.
Langganan:
Postingan (Atom)
Kisah Kita
Bernafas, namun tak berasa hidup. Berjiwa, namun berasa tak bernyawa. Menjalani hari hanya menghitung tiap menit, berusaha melupakan bahwa...
-
Ini Bombax ceiba, atau kapuk, red silk cotton tree, sayang belum sempat ada bunga dan buahnya... Bronjol di batangnya itu ..... Ciri khas k...
-
Hujan-badai gini memang enaknya dengerin lagu, ketimbang main air di luar. Soalnya, meski dijamin bisa dinginin otak dan hati, tapi tetap aj...
-
This is a Vanilla Twilight from The Owl City always helps me feel better even now, when the fever keeps me burned inside the wind leaves me ...