Rabu, 09 Juni 2010

KU BERTANYA

Mengenalmu adalah menikmati penderitaan tak berujung,
menafaskan perasaan terluka dan sekarat,
mencari jawaban dari sebuah tanya,
“Mengapa?”

Dulu kubertanya “Apa?”
Dan kutemui jawaban “Mengapa?”

Pernah kutanya “Siapa?”
Dan kau menjawab dengan “Mengapa?”

Lalu kutanya “Di mana?”
Dan jawabmu kembali “Mengapa?”

Sempat pula kutanya “Kapan?”
Dan jawabmu hanya “Mengapa?”

Kini saat ku bertanya, “Mengapa?”
Kau kehilangan jawaban












Ini giliranku
tolong, jangan terdiam
terlalu menyakitkan....

Tidak ada komentar:

Kisah Kita

Bernafas, namun tak berasa hidup. Berjiwa, namun berasa tak bernyawa. Menjalani hari hanya menghitung tiap menit, berusaha melupakan bahwa...