Pernahkah kita menginginkan sesuatu, lalu mengungkapkannya, memintanya, dan setelah mendapatkannya lantas jadi menyesal dan memikirkannya kembali? Pasti pernah, mungkin sering, atau bahkan selalu, namanya juga manusia, paling berhak mencari pembenaran atas keadaan seperti apapun.
Ada satu impian yang suka berganti rupa ketika jadi kenyataan saat-saat terakhir ini. Impian untuk menjadikan hati ini tak berisi hal lain kecuali cinta dan perasaan membahagiakan orang lain. Kelihatannya ada yang keliru, karena ternyata ada hal lain yang ikutan nyelip di dalamnya, rasa mati...!!!...trus mati rasa...???
Mati karena bosan dan mati karena kangen. Dua-duanya berefek sama, berasa meledakkan nafsu lewat ubun-ubun, kalau tidak lantas berceceran di mana-mana, yaaa bikin banyak organ tubuh gelisah berdenyut-denyut.
Lanjutannya adalah memilih, tetap menumbuhkan sayap lembut cerah di belahan punggung dan halo di sekeliling kepala, atau justru memunculkan ekor panjang di ujung tunggingan dan sepasang tanduk kaku di puncak kepala.
Pilihan untuk tetap berjalan terus dengan sang impian, berusaha me-rechargenya dengan perhatian, cinta dan perasaan dari sumber yang tepat, ketimbang memberinya tenaga dari sumber yang lain, jadi pergulatan hebat untuk tetap bertahan.
Mempertahankan kewarasan, menjaga hati dan memelihara hidup. Kita sendiri, dan orang lain. Tetap setia.
Meski, duhaiiii...betapa sulitnya.
Jadi ingat hasil refleksi BeNing, si embun pagi, sesama blogger,
Mungkin akan ada banyak cinta
yang bisa kau temukan di luar sana,
tapi pilihlah cinta yang membuatmu hidup.
Bukan yang membuat mati.
Mudah-mudahan kita tetap bisa bertahan, tidak pernah sampai pada satu titik, yang mempertanyakan, “apakah perasaanku membuatmu merasa ingin mati?”
For today and also for An-other Star,
Just realize, honestly I can feel it now,
its really hard to stand as “Only Talk…”
when we try to “Never Think…”about one another
while anytime always “Keep Ask..” for each other
undeniably dying
2 komentar:
cinta dan bertahan
perlu kesabaran ya mbak...
mbak ku mau tanya mb masih di autralia kan/
bener gak si tamanan sulur belahan bumi selatan dan utara arah rambatnya berbeda?
Keliatannya demikian...
(ini utk yang bagian atas...)
Kalo untuk bagian yang bawah
pastikan untuk segera
membuktikan di TKP
(langsung ke Aussie...ayooo)
Posting Komentar